Minggu, 01 September 2013

Mesir Tolak Intervensi Militer di Suriah






MENTERI Luar Negeri Mesir, Nabil Fahmy menyatakan bahwa Mesir menolak adanya intervensi militer di Suriah, dan bersikeras bahwa satu-satunya cara adalah solusi politik di negara yang dilanda perang tersebut.

“Mesir menolak intervensi militer di Suriah, karena kami percaya solusi politik merupakan satu-satunya jalan keluar bagi krisis di sana. Mesir mendukung perundingan Jenewa 2,” kata Fahmy dalam konferensi pers yang diadakan di Kementerian Luar Negeri di Kairo Selasa kemarin (27/8/2013).

“Mesir mengutuk penggunaan senjata kimia, tidak hanya di Suriah. Kami sangat mengecam terlepas dari siapa pun yang menggunakan senjata tersebut terhadap warga sipil,” kata Fahmy, menambahkan bahwa Mesir sedang menunggu hasil penyelidikan PBB mengenai serangan senjata kimia di Ghouta Surih.

“Akuntabilitas harus didasarkan pada informasi yang akurat, untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab atas serangan kimia di Ghouta,” kata Fahmi. Dia juga menyatakan bahwa Mesir tidak mendukung para ‘Jihadis’ di Suriah.

0 komentar:

Posting Komentar